Hadapi Persikabo 1973 Tanpa Penonton, Pelatih Kepala PSS : Suatu Hal Yang Hilang Dari Kami

Harianjogja.com, SLEMAN—Bermain sebagai tuan rumah dalam laga kontra Persikabo 1973, PSS Sleman belum bisa diperkuat pemain ke-12 mereka yakni para suporter.

Ketidakhadiran para suporter inilah sempat disinggung Pelatih Kepala PSS Sleman, Risto Vidakovic sebelum laga kontra Persikabo 1973.

Meski telah melakukan persiapan panjang di jeda kompetisi dan siap melakoni laga besok, Risto menganggap ketidak hadiran fans menjadi salah satu aspek yang hilang bagi tim. Padahal tim, lanjut Risto butuh dukungan itu.

“Saya pikir suatu hal yang hilang dari kami adalah suporter kami, kami butuh dukungan. Sayangnya masih satu pertandingan tanpa mereka,” ungkapnya pada Sabtu (3/2/2024).

Karenanya, Pelatih berpaspor Spanyol itu berharap dalam pertandingan selanjutnya PSS bisa bertanding ditemani oleh para suporter.

“Semoga di pertandingan berikutnya kita bisa bermain dengan mereka di kandang,” tandasnya.

PSS Sleman dijadwalkan bakal menjamu Persikabo 1973 pada Minggu (4/2/2024). Laga lanjutan BRI Liga 1-2023/24 akan digelar di Stadion Sultan Agung. PSS Sleman terpaksa berkandang sementara di Bantul lantaran Stadion Maguwoharjo yang menjalani renovasi.

Sempat melakoni uji tanding di Stadion Sultan Agung, Risto juga sempat menyoroti soal kualitas rumput di sana. Terutama saat Super Elja menjalani laga uji tanding menghadapi RANS yang disebut terlalu panjang.

“Pada pertandingan terakhir kami bermain di sini ketika uji tanding menghadapi RANS saya pikir lapangan tidak berada dalam kondisi yang bagus karena rumput sangat panjang. Tapi saya pikir mereka sudah memperbaiki itu dan saya berharap besok lapangan dalam kondisi yang bagus untuk dimainkan,” tegasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*